Reporter: Yudianto
SuaraBojonegoro.com – Pelaksanaan Proyek Kontruksi Bangunan diduga terdapat pengurangan bahan baku kontruksi, yaitu pada pelaksanaan pekerjaan Kontruksi di pembangunan peningkatan jalan Sumberrejo – Kanor, melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga dan Tata Ruang Kabupaten Bojonegoro yang dikerjakan oleh PT Gala Karya.
Dari pantauan wartawan SuaraBojonegoro.com ini, pekerjaan tersebut diduga mengurangi jumlah besi Dowel Tie Bars untuk sambungan antar beton, Hal tersebut ada indikasi pekerjaan yang kuat dengan sarat jauh dari spesipikasi teknik yang ada.
Di dalam pelaksaannya, sedang tahap rigid beton pada sisi Kanan sepanjang ratusan meter. Namun, terlihat adanya jarak besi Dowel Tie Bars untuk sambungan ke beton sisi Kiri yang tidak beraturan, hampir di beberapa titik dengan jaraknya yang renggang akibat ada pengurangan.
Selain itu mutu base course untuk lapisan atas pondasi (LPA) jauh dari kata standart ( SPEK) yang ada, Ini menguatkan dugaan pekerjaan tersebut kurang bermutu dan rentan ambrol.
Saat wartawan mencoba menemui pelaksana dilapangan untuk melakukan konfirmasi perihal tersebut tidak ada satupun yang dapat ditemui, akhirnya Dery sebagai tim pelaksana, waktu di konfirmasi melalui akun Whatspnya Dery menjelaskan, bahwa proyek tersebut sudah sesuai standadnya dan sudah ada hasil LAB dari PU bina marga surabaya dan LAB dari Unigoro, Selasa (30/06/2020).
“Sudah Lab dari Dinas PU Bina Marga Surabaya dan Lab Unigoro, dan semua sudah masuk dan sudah ok,” Jawab Derry melalui akun wathsappnya.
Mengenai ada dugaan pekerjaan proyek peningkatan jalan Sumberrejo-Kanor diduga ada pengurangan bahan baku, Ja’far Shodik ST MM Kabid Jalan dan Prasarana Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Kabupaten Bojonegoro saat dihubungi melaui akun WA pribadinya menjawab bahwa pihaknya akan melakukan pengecekan dan akan ditindak lanjuti.
“Terima kasih informasinya, akan kami cek dan akan kami tindak lanjuti,” Jawab Ja’far.
Seperti diketahui bersama, Sesuai papan informasi, Nilai kontrak proyek peningkatan jalan Sumberrejo – Kanor tersebut Rp. 9.576.373.000 Miliar menggunakan APBD Tahun 2020 Kabupaten Bojonegoro Dan dikerjakan PT.Gala Karya. (Yudi/Sas)
