Santunan Kematian, Masih Ada Pemdes Yang Kurang Sosialisasi di Masyarakat

oleh -
oleh

Reporter : Sasmito

SuaraBojonegoro.com – Adanya progran Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terkait Santunan Kematian yang diberikan kepada Masyarakat yang meninggal dunia, ternyata masih banyak yang belum dipahami oleh masyarakat, dan bahkan pemerintahan Desa sendiri, sehingga hal itu membuat masyarakat merasa kesulitan untuk melakukan pengurusan administrasi karena Pemdes sendiri ada yang tidak memahaminya.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Bojonegoro Lasmiran saat ditemui oleh SuaraBojonegoro.com diruangannya, disebutkan bahwa harus ada pembinaan kepada Pemerintah Desa dan Masyarakat dari tentang Dana santunan Kematian serta sosialisasi.

“Dana santunan kematian banyak masyarakat yang tidak tahu
Karena ada pemdes tidak melakukan sosialisasi,” Terang Lasmiran yang didampingi Sekretaris Komisi A Miftakhul. Rabu (30/10/19).

Lasmiran sebelumnya juga mendapatkan banyak pengaduan dari warga masyarakat bahwa mereka tidak tahu jika ada dana santunan kematian dari pemerintah Bojonegoro senilai Rp2.500.000.

“Saya menganggap Pemdes kurang maksimal, seharusnya program pemerintah ini bisa dimanfaatkan dengan baik dan disosialisasikan ke masyarakat agar masyarakat bisa memahami dan mengikutinya,” Tambah Politisi asal PDI Perjuangan ini.

Dirinya berharap kepada instansi terkait di Pemkab Bojonegoro agar terus melakukan dan memberikan sosialisasi program program pemerintah yang sudah dicanangkan dan digalakkan agar apa yang menjadi program pemerintah bisa terlaksana dengan baik di masyarajat. (Sas)

No More Posts Available.

No more pages to load.