SUARABOJONEGORO.COM – Tim bola volly Rajawali bandar Kasiman berhasil menjuarai turnamen Tapelan Cup 2018 yang di selenggarakan oleh karang taruna Bhakti Husada Desa Tapelan kecamatan Ngraho, Minggu (14/10/2018).
Di final bola volly Rajawali bandar berhasil mengalahkan tuan rumah Arsenta desa Tapelan
Turnamen yang di ikuti 22 Tim dari beberapa desa sekitar kecamatan Ngraho dan ada juga luar kabupaten Bojonegoro, Rajawali bandar berhasil mengalahkan Arsenta Tapelan dengan skor 3:0 pada partai final, Rajawali bandar berhasil menguasai pertandingan 3 seat sekaligus.
Sebelum Rajawali bandar berhasil lolos pada final, di semi final rajawali bandar mengalahkan tim tawang dari padangan dan Akhirnya pada pertandingan sore ini tim Rajawali berhasil menumbangkan tuan rumah arsenta di partai final.
Muhammad Abdul Mitun selaku kapten tim kepada media ini mengatakan dirinya beserta tim berjuang semaksimal mungkin untuk menghadapi tuan rumah arsenta dalam pertandingan sore ini. Dengan modal semangat berkat kerja keras tim.
“Dan berkat kegigihan tim dan official semuanya akhrnya kami bisa meraih kemenagan pada turnamen Cup Tapelan 2018,” Ungkap muhammad Abdul Mitun.
Dan pada juara bola Volly juara 1 diraih oleh Tim Rajawali bandar kasiman, Juara 2. Arsenta dari tapelan juara ke 3 ada dua tim tim dari Tawang Padangan dan tim Pulo Kedung Tuban, Blora.
Masing-masing peserta juara bola volly mendapatkan hadiah uang pembinaan dan tropi yang di serahkan langsung oleh Camat Ngraho, Drs.Moch Syaifurrohim, kepala desa Tapelan Edy Wahyudi
Hadir dalam turnamen bola volly Tapelan Cup 2018 Muspika kecamatan Ngraho, camat Ngraho beserta jajaranya, jajaran polsek ngraho, koramil ngraho kepala desa Tapelan Edy Wahyudi dan di hadiri ribuan masyarakat
Dan dalam acara turnamen Tapelan Cup 2018, Panitia juga mengadakan penggalangan dana untuk korban gempa palu, Donggala dalam penggalangan dana panitia berhasil mengumpulkan uang sebesar 1.481.000, Dana tersebut dikumpulkan di rekening Ngraho peduli bencana yang akan di salurkan langsung untuk korban bencana alam di Palu dan Donggala. (Zam/SB)
Kontributor: Zamroni
