SuaraBojonegoro.com – Banyaknya potensi yang dimiliki Kabupaten Bojonegoro di bidang kesenian dan turunannya, membuat gelaran Pekan Kebudayaan Daerah Bojonegoro 2023 menjadi ajang ekspresi berbagai pihak. Termasuk para krafter yang merupakan pelaku seni kriya di Bojonegoro. Dalam jelajah budaya yang dilakukan secara intensif, Kelompok Kerja Kebudayaan Bojonegoro selaku perancang kegiatan juga memgajak mereka untuk berpartisipasi.
“Salah satunya adalah krafter yang juga pegiat lingkungan. Dimana kami juga memberikan challenge agar karya kriya nya diberi sentuhan ke khas an dan sentuhan seni untuk menaikkan nilai. Selain tentunya menjadi ikon produk dari Bojonegoro,” kata Wahyu Subakdiono, selaku Ketua Kelompok Kerja Kebudayaan Bojonegoro.
Salah satu krafter yang bakal menampilkan karyanya adalah seorang inovator eco enzym. Dimana selama ini mereka menghasilkan produk berupa lilin aroma terapi. “Challenge yang kami berikan adalah berupa penciptaan aroma khas Bojonegoro dan branding lokalnya, sehingga orang luar akan langsung tahu bahwa itu aroma dari Bojonegoro,” tambahnya.
Tak hanya aroma yang khas, diharapkan dari sisi visual ataupun kemasanpun akan memuat seni budaya lokal. Dan tak menutup kemungkinan, nantinya akan ada kolaborasi antar pelaku. “Misalnya kemudian para senimannya yang membuat kemasan lilin aroma terapi dengan ke khas annya. Atau attibut pendukungnya, misal tatakan lilin yang memuat seni dan budaya lokal. Ini tentu meningkatkan nilai ekonomi serta menjadi agen promosi Bojonegoro di pasar bebas,” pungkasnya. (Red/Mon)
