Reporter: Putut Sugiharto
SuaraBojonegoro.com – Progam BKKD P APBD Tahun 2021 untuk Pengaspalan Jalan Aspal masih banyak diduga mengesampingkan kualitas dan mutu Pekerjaan, tampak yang terjadi dijalan Aspal
di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro.
Salah satu warga yang berhasil dikonfirmasi oleh Awak Media ini, Rus (35) Warga Desa Sendangharjo yang kebetulan melintas dijalan tersebut menyebutkan bahwa kerusakan jalan ini terjadi dengan kondisi pecah merekah sejak sebulan terakhir, “Kerusakannya hampir sebulan lalu mas, mulai dari jembatan ke timur sana,” ujarnya. Kamis (4/8/2022).
Jalan Aspal dari program BKKD tersebut merupakan jalur menuju di desa Kolong, Kecamatan Ngasem ke timur, setelah melewati jembatan memang tampak jalan tersebut pecah pecah memanjang.
“Tidak jelas pekerjaan ini sudah di kerjakan berapa persen karena di sekitaran ruas jalan tidak nampak papan informasi pembangunan,” tambahnya.
Seperti diketahui Desa Sendangharjo menerima anggaran BKKD sebesar Rp 1.061.719.462.00 untuk pembangunan jalan aspal.
Sementara Kepala Desa Sendangharjo Yus Karianto ketika dihubungi awak media melalui sambungan WhatsApp menyampaikan dengan alasan bahwa jalan aspal tersebut sering dilalui Truck. “Truk besar besar sering lewat jalan itu”, pungkasnya. (Put/Red)
