Reporter: Arum Sekar
SuaraBojonegoro.com – Sebuah Ruang milik Hj. Mukaromah, warga
Dusun Singkal RT. 07 RW. 04, Desa Tulungagung, Kecamatan Malo, Kabuoaten Bojonegoro, ludes terbakar Pada hari Minggu tanggal 09 Januari 2022 sekira pukul 21.30 Wib.
Diduga kebakaran rumah ini akibat konsleting listrik dari kabel yang sudah tidak layak pakai/lama yang berada distop kontak menyatu dengan tempat aliran listrik yang disambungkan dibagian atas meja dapur yang menempel di papan rumah kayu yg berada dirumah bagian belakang milik Hj. Mukharomah.
Dari data yang dihimpun awak media ini, Saat kejadian kebakaran tersebut Hj. Mukharomah berada di rumah anaknya Bernama Amanah yang berjarak sekitar 500 meter dari rumahnya korban.
Saat itu tiba tiba terdengar warga yang juga tetangga korban berteriak meminta tolong bahwa ada kebakaran rumah, setelah itu Mukharomah bergegas keluar rumah anaknya untuk pulang, tidak lama kemudian mengetahui bahwa yang terbakar adalah rumah miliknya
Mengetahui hal tersebut, warga masyarakat sekitar yang saat itu berada dilokasi berusaha memadamkan api, dikarenakan kedua rumah yang terbakar keselurahan terbuat dari kayu serta berdinding papan kayu sehingga mudah terbakar sehingga api semakin cepat membesar dan kesulitan untuk dipadamkan.
Sekitar jam 22.30 wib 2 unit mobil pemadam kebakaran (DAMKAR Bojonegoro) tiba dilokasi kebakaran namun pada saat itu rumah sudah dalam kondisi habis terbakar dan rata dengan tanah.
Ahmad Adi Winarto selaku Kasi penanganan dan Pemadaman Dinas Damkar Pemkab Bojonegoro mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan laporan dari warga pada pukul 22.00 wib adanya rumah terbakar. Kemudian tim pemadam kebakaran sampai di TKK pukul 22.40 WIB. Dan kebakaran dapat dipadamkan pada pukul 23.45 WIB dengan mengerahkan 2 unit armada Fire Truck beserta 11 personil dari Pos Kota, serta dibantu 1 unit Truck Water Suplay dari BPBD beserta 3 personil.
“Karena lokasi menuju tempat kejadian kebakaran sangat sulit, hal itu menjadi kendala mobil damkar masuk lokasi,” ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun yotal Kerugian diperkirakan Kurang Lebih Rp. 100.000.000,- (Terdiri dari 1 rumah kayu berukuran 12 x 20 m beserta seluruh isinya terbakar habis).
“Petugas juga memberikan sosialisasi kepada korban dan warga masyarakat setempat terkait bagaimana cara mencegah kebakaran, penanganan awal kebakaran, serta sosialisasi terkait tupoksi Dinas Damkar,” tambahnya.
Adapun unsur Yang Terlibat adalah masyarakat Setempat,Koramil Malo, Polsek Malo, Satpol – PP Kec. Malo yang berupaya membantu memadamkan api. (Rum/SAS)
