Reporter : Bima Rahmat
SuaraBojonegoro.com – Perkembangan seniman Kabupaten Bojonegoro saat ini telah menunjukkan geliat eksistensinya dalam bidang seni dan budaya. Rabu (07/08/19).
Hal ini disampaikan Agus Sigro, selaku Sekertaris Sang Rupa dalam pagelaran pameran lukis yang digelar di Jalan Sawogaling, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro. Dalam hal ini pria dengan khas rambut gondrong ini menyatakan bawa selama ini infrastruktur di bidang olahraga di kabupaten Bojonegoro sudahlah banyak.
“Akan tetapi infrastruktur untuk pengembangan seni dan budaya ini sangat-sangat minim,” katanya.
Sehingga dirinya berharap ke depan pemerintah daerah secara prioritas untuk pengembangan fasilitas kreatif untuk anak-anak muda dan para pelaku-pelaku seni yang ada di Bojonegoro.
Menurutnya budaya adalah menunjukkan identitas seperti yang tertuang dalam undang-undang nomor 5 tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan.
“Identitas budaya lokal itu menjadi semacam soko guru, atau menjadi semacam penopang utama budaya nasional sehingga budaya lokal harus mampu menunjukkan identitasnya,” ujarnya.
Menurutnya Kabupaten Bojonegoro telah memperlihatkan upaya untuk mengembangkan potensi kesenian tradisional namun hal tersebut masih bersifat sporadis.
“Masih bersifat sporadis masih bersifat perayaan setelah itu tidak ada follow up yang berkelanjutan,” tambahnya.
Lebih jauh dirinya menegaskan jika sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk melihat potensi-potensi yang ada di kabupaten Bojonegoro. Dengan potensi seni dan budaya yang ada di Bojonegoro yang ada ini maka harus ditunjang dengan adanya kemauan Politik Will.
Agus Sigro menegaskan jika perkembangan seni dan budaya yang ada di kabupaten Bojonegoro saat ini sangatlah pesat.
“Seperti sastra, Bojonegoro sudah cukup dikenal. Banyak geliat-geliat sastra di Bojonegoro, ada purnama sastra, ada sastra pelataran dan lain sebaginya,” pungkasnya. (Bim/red).
