Apresiasi untuk Diseminasi Program Aku Sehat

oleh -
oleh

SuaraBojonegoro.com – Berbagai unsur masyarakat dan pemangku kebijakan mengikuti Diseminasi Hasil Program Gerakan Komunitas Sadar Kesehatan (Aku Sehat) yang diselenggarakan ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bermitra dengan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Husada (STIKes ICsada) Bojonegoro. Acara berlangsung di ruang pertemuan Aston Hotel, Selasa (22/1/2019).

Kegiatan ini dihadiri oleh Dinas Kesehatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Lingkungan Hidup dan Polres Bojonegoro. Nampak juga Forum Pimpinan Kecamatan Gayam seperti Camat dan Kapolsek serta perwakilan Puskesmas Kecamatan.

Pemerintah desa dan unsur masyarakat dari Desa Mojodelik, Gayam, Bonorejo dan Brabowan, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro turut serta dalam kegiatan ini.

Dalam paparannya, Pengelola Program Aku Sehat yang diwakili Tim Ahli, Nurul Jariyatin menjelaskan, edukasi kesehatan dan keselamatan kepada masyarakat sekitar Lapangan Banyu Urip yang dilakukan melalui Keluarga Binaan (KaBi) telah menjangkau 825 keluarga.

“Selain memberi kenyamanan bagi warga, kegiatan Aku Sehat juga mendukung terlaksananya program desa sehat dan Indonesia sehat,” jelas Ketua Yayasan Dharma Cendekia, induk STIKes ICsada Bojonegoro ini.

Keberadaan program Aku Sehat kata Bu NJ, sapaan akrabnya, membawa perubahan pengetahuan masyarakat ke peningkatan taraf kesehatan yang lebih positif. Terutama pada sikap warga di sekitar Lapangan Banyu Urip. Yakni, lebih mengetahui tentang kesehatan di keluarga dan sekitar lingkungannya.

“Diseminasi ini juga bagian pertanggungjawaban ke publik Program Aku Sehat. Sebab, tujuan digelar untuk menyampaikan capaian pelaksaan program selama dua tahun,” tegasnya.

Kegiatan utama di Program Aku Sehat adalah sebagai Tim Paramedis yang ditempatkan di masyarakat. Rutinitas yang dilakukan meliputi monitoring harian, edukasi terkait operasi Lapangan Banyu Urip, posko aduan 24 jam yang dilengkapi dengan fasilitas dua armada roda empat, nomor layanan aduan, peralatan kesehatan yang memadai dan alat pemantau udara agar bisa mengetahui kandungan udara aman bagi kesehatan.

“Respon cepat dari Tim Paramedis Aku Sehat juga mampu menumbuhkan rasa percaya dan nyaman masyarakat. Apalagi tim tidak hanya menyangkut aduan, tetapi panggilan lain untuk membantu warga yang membutuhkan,” pungkasnya.

Kecepatan respon Tim Aku Sehat diakui oleh berbagai pihak di empat desa, mulai Pemerintahan Desa, bidan hingga kader kesehatan desa dan warga setempat. Seperti dikatakan Ketua PKK Desa Gayam, Maria Ulfa. Bu Kades mengakui Program Aku Sehat benar-benar hadir untuk masyarakat dan sangat bermanfaat.

“Saya melihat sendiri dan mendengar langsung dari warga saya, terutama yang menjadi Keluarga Binaan. Mereka sangat terbantu dan mengapresiasi upaya EMCL bersama STIKes ICsada,” ungkap Bu Kades Gayam itu ketika acara berlangsung.

Senada dikatakan Kader Kesehatan Desa Mojodelik, Patrem. Ia melihat sendiri peningkatan taraf kesehatan masyarakat setelah ada Program Aku Sehat. Terutama kesadaran untuk berperilaku sehat dan menjaga kesehatan keluarga.

“Dulu untuk pemeriksaan kesehatan jarang ada yang mau, sekarang berbondong-bondong ingin didampingi. Kami sangat senang dan program ini membantu warga di desa,” tuturnya.

Sementara itu Perwakilan EMCL, Ichwan Arifin menerangkan, kesehatan dan keselamatan selalu menjadi perhatian penting EMCL. Bagi EMCL, kedua unsur tersebut tidak akan terpisahkan dalam setiap aktivitas, baik di dalam area operasi maupun di sekitarnya.

“Keselamatan tidak hanya menjadi prioritas di dalam area operasi, namun juga di luar, yaitu masyarakat sekitar operasi,” jelasnya.

Selain itu, kata Ichwan, kesehatan adalah pilar pengembangan masyarakat yang selama ini dilaksanakan EMCL bersama mitra. Program Aku Sehat ini merupakan bagian dari komitmen di bidang kesehatan tersebut.

EMCL berharap, program Aku Sehat dapat terus bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Untuk itu, kata dia pemaparan hasil program ini tentu sangat penting. “Selain pemaparan program, nanti diharapkan ada masukan untuk kelanjutannya,” pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.