Dinkes Bojonegoro Akui Telah Melakukan Penanganan & Pemantuan Pasien Isolasi Mandiri Covid 19

oleh -
oleh

Reporter : Sasmito Anggoro

SuaraBojonegoro.com – Adanya anggapan oleh Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro, bahwa dinas kesehatan kurang dalam penanganan dan juga Pemantuan terhadap pasien Covid 19 yang melakukan isolasi mandiri di rumah masing masing akhir akhir ini, sehingga menjadi dampaknya pembludakan pasien Covid 19 di Bojonegoro, hal itu dijelaskan oleh Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro, Ani Pudjaningrum, bahwa pihaknya selalu melakukan pemantauan dan penanganan terhadap pasien covid 19.

Ani Pudjaningrum menjelaskan bahwa ada pasien yang menghendaki melakukan isolasi mandiri dinrumah masing masing. Dan dari pihak Dinkes bagi pasien yang menghendaki isolasi tetap dilakukan pemantauan kesehatan.

“Terhadap pasien yang isolasi mandiri, kami pantau kesehatan dengan telemedicine, kami suplai vitamin dan apabila ada gejala yang membutuhkan rawat inap kami rujuk ke Rumah Sakit,” Terang Ani Pudjaningrum kepada media SuaraBojonegoro.com melalui akun Wathsappnya, Senin (21/12/2020).

Dijelaskan juga oleh Kepala Dinkes Pemkab Bojonegoro, bahwa Setelah selesai masa isolasi mandiri, pihak Dinkes juga melakukan kunjungan untuk melakukan pemeriksaan fisik. Karena menurutnya ada pasien yang menghendaki isolasi mandiri.

“Kami juga anjurkan isolasi di rumah dengan pemantauan yang sudah disediakan Pemkab,” Tambah Anik.

Sebelumnya, Anggota Komisi C DPRD Bojonegoro, Hidayatus Sirot menyampaikan bahwa dari data yang dimiliki serta masukan dan pantuan dilapangan bahwa harusnya Dinkes setiap kali menemukan pasien covid 19 Dinkes harusnya melakukan Trakcing, agar bisa tahu orang orang yang sudah kontak dengan pasien Covid, namun akhir akhir ini pihaknya sudah tidak menjumpai di belakangan ini dan menganggap Dinkes Bojonegoro melemah dalam hal Pemantuan dan oenanganan pasien Covid 19.

Karena dari pantuan Komisi C DPRD Bojonegoro bahwa penanganan pasien isolasi mandiri di rumah masing masing dilakukan oleh Pihak Desa setempat. (SAS/Red)

*)Foto: Ilustrasi Pasien Covid 19

No More Posts Available.

No more pages to load.