SuaraBojonegoro.com – Tenaga Ahli Anggota Komisi IX DPR RI, Sovya Mardaningrum berpesan agar para remaja menghindari pernikahan usia dini. Hal itu ia sampaikan pada saat Sosialisasi Generasi Remaja Berencana (GENRE) Pembangunan Keluarga Bersama Mitra Tahun 2018 di balai Desa Sukosewu, Kec. Sukosewu, Bojonegoro, Senin (26/11/2018).
“Pernikahan dini sangat tidak dianjurkan karena ada wajib belajar 12 tahun dan remaja dihimbau agar meningkatkan kapasitas dan keahlian untuk dapat berperan dalam pembangunan di Indonesia. Kita harus perhatikan anjuran usia ideal menikah, yaitu usia 21 bagi perempuan dan 25 bagi pria karena faktor kesiapan biologis, psikologis dan ekonomi,” jelas Sovya.
Sementara itu, Dra. Suhartuti. MM. mewakili BKKBN Provinsi Jawa Timur mengatakan bahwa Kita semua harus menyiapkan kualitas keluarga dengan pola hidup sehat, tidak menikah dini, tidak seks pra nikah dan tidak gunakan narkoba.
Turut hadir dalam acara tersebut, Nurlina SH,MSi selaku Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga Dinas Perlindungan Pemberdayaan Perempuan dan Anak dan Keluarga Berencana Bojonegoro. Ia menegaskan bahwa remaja harus meningkatkan kegiatan positif dengan menambah keahlian, kualitas pendidikan dan kembangkan minat dan bakat. “Dengan hal positif tersebut semoga dapat terhindar dari penyalahgunaan narkoba dan kenakan remaja,” katanya. (Sas/Lis)
