5 Tips Jitu Cari Jodoh via Internet untuk Para Lekaki

oleh -
oleh

SUARABOJONEGORO.COM – Jodoh bisa datang dari mana saja, kapan saja, termasuk dengan cara apa pun. Ungkapan itu tentu bukan lagi hal yang baru.

Perkembangan teknologi informasi pun kian memudahkan kita yang ingin mencari teman, bahkan pasangan hidup melalui jejaring internet.

Beragam aplikasi smartphone, hingga situs kencan dan biro jodoh memungkinkan kita untuk mencari sang pasangan hidup.

Ricky misalnya, -seorang pemuda yang bekerja di Jakarta, tanpa diduga sukses mendapatkan tambatan hatinya tak lama setelah dia bergabung menjadi member dari sebuah situs perjodohan.

“Awalnya saya trial di sebuah situs, memasukkan data, dan juga kualifikasi wanita yang saya idamkan,” ungkap Ricky dalam sebuah kesempatan kepada Kompas.com.

“Lalu, bulan berikutnya saya bayar biaya membership, dan mulai menebar pesan kepada wanita yang saya rasa cocok,” sambung dia.

Tanpa diduga, kata Ricky, dari sekian banyak perempuan yang dikirimi pesan, ada satu yang memberikan respons. Mereka pun berkenalan lebih dekat, hingga akhirnya bertemu langsung.

Ya, jodoh memang bisa datang dari mana saja. Tak main-main, sejak pertemuan beberapa bulan lalu, Ricky kini sudah merencanakan pernikahan dengan gadis itu pada akhir tahun 2018 mendatang.

Ricky mungkin hanya sebuah contoh kecil dari kesuksesan seseorang seorang pria dalam mencari pasangan hidup.

Tentu, di luar sana ada sekian banyak orang lain yang juga mengalami nasib serupa, meski tak sedikit pula yang masih harus berjuang lebih lama.

Laman 360nobs pun melansir lima jurus jitu yang mungkin dapat dirujuk oleh para pria, untuk mendapatkan kesuksesan dalam menemukan pasangan impiannya dengan jejaring internet.

1. “Memancinglah” di tempat yang tepat

Ada sekian banyak layanan dan aplikasi dengan beragam latar belakang. Memilih layanan yang tepat, akan mempermudah kita dalam menemukan pasangan yang tepat pula.

Misalnya pemilihan layanan dari sisi geografis, atau pun latar belakang kesukuan dan agama, misalnya.

Hal ini pula yang dilakukan Ricky. Dengan sadar, dia memilih layanan biro jodoh yang mengkhususkan untuk agama tertentu. Sehingga pasangan yang didapat pasti memiliki keyakinan yang sama, seperti yang diidamkannya.

“Nanti di dalamnya ada opsi untuk memilih umur, suku, kita bisa masukkan semua. Lalu setelah itu akan muncul rekomendasi buat kita,” tutur Ricky.

2. Pakailah foto terbaik

Dalam beragam layanan kencan atau pun biro jodoh, foto menjadi impresi pertama bagi mereka yang mencari pasangan hidup.

Dengan foto, seseorang bisa memunculkan impresi yang mungkin bisa menarik perhatian dari lawan jenis.

Maka tak heran jika kita disarankan untuk menggunakan foto terbaik, yang sungguh bisa menggambarkan kesan yang ingin kita sampaikan kepada mereka yang melihat gambar itu.

Foto profil pada layanan kencan online bisa mengungkapkan “cerita”. Berpikirlah untuk menggunakan foto itu sebagai materi “kampanye”.

Yakinlah, jika seseorang memandang kita tak “pas” dalam sebuah foto, maka mustahil dia akan merespons panggilan kita.

Oh iya, mungkin ada kesempatan bagi kita untuk mengunggah lebih dari satu foto. Mintalah bantuan dari kawan perempuan untuk memilihkan foto terbaik yang layak dipakai.

Gunakan foto yang mereka pilih, karena setidaknya itu bisa mewakili pandangan objektif para wanita.

Atau lebih rumit lagi, kita bisa bergabung di komunitas fotografi, lalu meminta tanggapan atas satu atau dua foto yang kita akan pakai. Atau, meminta saran dari mereka bagaimana seharusnya foto itu dikemas.

3. Tulislah profil yang “tak terbantahkan”

Tujuan kita bergabung dalam layanan kencan adalah untuk mendapat perhatian. Bukan begitu?

Selanjutnya, kita berharap, perempuan yang tertarik akan memberikan perhatian lebih dari sapaan yang kita layangkan melalui jaringan.

Sebagai materi pengenalan awal, biasanya kita mendapat kesempatan untuk menuliskan profil singkat.

Pada bagian ini, ada kesempatan yang begitu besar bagi kita untuk mendeskripsikan siapa kita, sehingga mampu menggugah perhatian wanita yang kita sasar.

Saat menulis profil, gunakanlah kisah hidup yang mampu menggambarkan kualitas diri kita. Deskripsikanlah diri kita dalam bentuk yang unik.

Hindari kalimat yang mengandung kesombongan, pesan negatif, atau mengumbar kesempurnaan. Sebab mungkin mereka pun tak akan percaya, atau malah dengan cepat memutus usaha kita.

Pastikan 70 persen profil kita menggambarkan siapa kita, dan 30 persen lainnya menggambarkan apa yang kita cari dari diri seorang wanita.

Di aplikasi Tinder misalnya, ada kesempatan untuk menulis profil dalam 500 karakter. Pakailah “kesempatan” itu untuk menunjukkan fakta “yang tak terbantahkan”.

4. Gunakan kata yang tepat di waktu yang tepat

“Copy and paste” pesan merupakan tips paling jitu dan menghemat waktu.

Ketimbang menghabiskan waktu 15 menit untuk memikirkan tiap kalimat yang harus dikirimkan kepada belasan wanita, tips ini akan jauh lebih efektif.

Gunakan hal umum yang biasa disukai perempuan dalam pesan yang akan kita kirimkan. Salin kalimat itu dan kirimkan kepada sejumlah perempuan lain yang hendak kita ajak berkenalan.

Namun kita harus tahu bahwa ada perbedaan besar antara “sampah” yang kebanyakan orang lain copy-paste, dengan pesan yang seharusnya kita kirim.

Pastikan pesan yang kita kirim bernada menyenangkan, dan jangan lupa bubuhkan emoticon untuk mengekspresikan perasaan.

Hindari penggunaan kalimat yang membosankan, seperti “Hei” atau “Apa kabar?”, “Sedang apa?”

Jangan lupa beri pujian secara pantas atas kecantikan si dia, dan jangan berlama-lama untuk membalas pesan yang dikirimkannya.

Selanjutnya, ikuti alur komunikasi yang disajikan si dia, hingga membuat dia nyaman berkomunikasi dengan kita.

Pesan yang kita tulis pun harus ringkas dan manis. Ingat, mereka kebanyakan hanya memantau pesan-pesan yang masuk dari telepon genggam. Jadi pakailah kalimat yang efektif.

5. Ajaklah dengan cara yang “pas”

Ada cara yang tepat dan ada cara yang salah dalam mengajak wanita berkencan. Nah, jika kita salah menggunakan cara tersebut, maka hilang pula kesempatan kita untuk mendapatkan kekasih.

Jika si dia sudah mengajukan pertanyaan tentang kita, yang terasa ingin lebih mengenal, itu bisa menjadi pertanda bahwa dia sudah siap diajak bertemu.

Izinkan dia memilih tempat untuk bertemu atau kita memberinya sejumlah pilihan untuk dipilih.

Hal ini akan meningkatkan kesempatan kita mendapatkan “lampu hijau” untuk sebuah kencan.

Jadi begitulah, dengan lima langkah di atas, mungkin kita akan lebih bisa mengukur strategi hingga mendapatkan pasangan yang pas.

Semoga berhasil…!!!

*Sumber: kompas.com

No More Posts Available.

No more pages to load.