Ada Wacana Penolakan Bupati Perempuan, Mitro’atin: Saya Optimis

oleh -
oleh
Reporter: Iwan Zuhdi

suarabojonegoro.com – Adanya wacana penolakan Bupati perempuan di Bojonegoro ditanggapi santai oleh salah satu Bakal Calon Bupati Bojonegoro dari kaum hawa yaitu Mitro’atin. Dia menanggapi wacana tersebut dengan optimis. Sebab katanya, pada jaman nabi dulu juga sudah ada pemimpin dari kaum perempuan.

“Saya rasa begini, kita harus tetap optimis. Pada zaman Rosulallah pun sudah ada pemimpin wanita. Jadi kita harus optimis,” kata Bunda sapaan akrab Mitro’atin saat ditanya wartawan disela-sela ia mendaftar penjaringan calon Bupati di DPC Partai Demokrat Bojonegoro. Kamis (21/9).

Bahkan, katanya, seorang perempuan itu cenderung mendalami profesi. Karena lebih berdasar pada realita, perasaan, kasih sayang.

“Karir saya dari bawah, saya dari guru TK, saya dari penjual sabun, saya dari rias, saya dari kepala desa. Semua profesi sudah saya alami. Faa insyaAllah. Pahit getirnya sudah saya alami,” ujarnya.

Wacana tersebut muncul dibeberapa Media sosial. Para netizen meng-klaim seorang pemimpin harus dari barisan kaum adam. Entah apa alasanya, yang jelas netizen disibukan dengan keriuhan menjelang Pilkada Bojonegoro yang akan dihelat pada Juni 2018 mendatang.

Sementara, ada beberapa deretan nama dari barisan kaum hawa yang didengungkan bakal meramaikan bursa politik Pilkada 2018. Seperti, Mitro’atin (Ketua DPRD Bojonegoro, Anna Muawanah (Anggota DPR RI), Mahfudloh Suyoto (Istri Kang Yoto), Nurul Azizah (Kepala Dinas Lingkungan Hidup), Sally Attyasasmi (Ketua Fraksi Gerindra DPRD Bojonegoro, Diana (Anggota komisi D DPRD Bojonegoro). (wan/red).

No More Posts Available.

No more pages to load.